Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Ombudsman, Amzulian Rifai mengatakan, hingga kini pihaknya belum menerima aduan terkait dugaan maladministrasi dalam penanganan virus corona. Namun, Ombudsman menyoroti mengenai penanganan pemerintah dalam menginformasi mengenai virus tersebut.
Ia berharap pemerintah menjelaskan secara terbuka mengenai virus corona kepada masyarakat.
"Ombudsman berharap pemerintah bisa menjelaskan secara terbuka, karena ini menyangkut informasi," kata Amzulian usai peluncuran Laporan Tahunan Ombudsman di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (3/3/2020).
Amzulian mengatakan, pemerintah harus menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi yang akurat dan kredibel mengenai virus corona. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya disinformasi yang menyebabkan kepanikan di tengah masyarakat.
"Kita ini kan overinformation, kebanyakan informasi. Jadi informasi mana yang bisa kita pegang. Mungkin di ponsel kita masing-masing saja sekarang berseliweran informasi. Oleh karena itu, pemerintah mesti di depan memberikan informasi yang jelas sehingga jangan sampai ini yang muncul informasi malah kepanikan. Yang ada itu kan pokoknya kalau korona mati. Padahal apakah begitu? Apakah tidak ada upaya penyembuhan? Apa upaya pemerintah? Mungkin perlu dimunculkan bahwa kalau kena korona bisa disembuhkan misalnya. Ini menjadi penting," katanya.
Informasi yang simpang siur bahkan diproduksi oleh pejabat negara menurut Amzulian justru membuat masyarakat panik
"Ada yang menyampaikan ada yang pakai masker, ada yang tidak pakai masker. Harus pakai sarung tangan atau tidak pakai sarung tangan. Maka orang menyerbu tempat belanja, untuk stok mereka. Ini menurut saya karena informasi. Oleh karena itu pemerintah harus berada dalam garda terdepan dalam soal informasi ini," tegasnya.
Dalam kesempatan ini, anggota Ombudsman, Ahmad Alamsyah Saragih mengatakan, yang terpenting saat ini adalah pemerintah harus menentukan pihak yang bertanggung jawab dalam penyampaian informasi mengenai virus corona. Dengan demikian, hanya ada satu informasi dari pemerintah yang dapat menjadi pegangan masyarakat. Selain itu, katanya, Kementerian Komunikasi dan Informasi harus menjalankan fungsinya sebagai sebagai humas pemerintah dengan menggelar pembekalan informasi secara berkala.
"Saya kira sesuai fungsi government PR, Kominfo perlu memberikan national briefing secara berkala. Dalam national briefing itu bisa melibatkan Kemkes karena bukan sekali informasi lalu selesai," katanya.
"Tentang" - Google Berita
March 03, 2020 at 07:46PM
https://ift.tt/2PHa9Cz
Ombudsman: Pemerintah Harus Beri Informasi Kredibel tentang Corona - Suara Pembaruan
"Tentang" - Google Berita
https://ift.tt/2pFrqlx
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ombudsman: Pemerintah Harus Beri Informasi Kredibel tentang Corona - Suara Pembaruan"
Post a Comment